Posted by : Unknown Jumat, 16 Mei 2014



APLIKASI PENCARIAN DAFTAR HALTE TRANSMUSI KOTA PALEMBANG BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN METODE LOCATION BASED SERVICES (LBS)
                                     
Bagus Priatna 1, P.H. Saksono, S.T., M.Sc., Ph.D 2, Deni Erlansyah, M.M., M.Kom 3
Mahasiswa Universitas Bina Darma 1, Dosen Universitas Bina Darma 2 & 3
Jalan Jenderal Ahmad Yani No.12, Palembang


Abstract  : Halte Is a stopping place for motor vehicles especially for increasing and decreasing the passenger. Finding the location of halte which are scaterred in Palembang are still less accurate information, which helps the mobility of local and foreign tourists and especially for the people of Palembang city in their daily activities. This problem often makes the mass transit passengers having trouble to go to a place or a late arrival to their destination . Though there are so many haltes in Palembang, but the information was hard to be found  . In scientific writing , the author makes an Android-based application to facilitate the search for Transmusi Halte in Palembang city using the Location Based Service ( LBS ) . This application is expected and hopefully be able to provide information that is accurate , clear and precise to determine the location of transmusi halte , and can facilitate the mobility of local and foreign tourists and also for all the people of Palembang city.
Keyword : Location Based Services (LBS), halte.
Abstrak : Halte adalah tempat pemberhentian kendaraan bermotor khusus untuk menaikkan dan menurunkan penumpang. Untuk mengetahui letak halte – halte yang tersebar di Kota Palembang selama ini tidak tersedia informasi yang akurat, yang membantu mobilitas wisatawan lokal maupun mancanegara dan khususnya masyarakat Kota Palembang dalam setiap kegiatan sehari-hari. Sehingga seringkali para penumpang angkutan massal mengalami kesulitan untuk pergi ke suatu tempat atau terlambat tiba di tempat tujuan. Padahal jumlah Halte yang ada di Kota Palembang sangatlah banyak, hanya saja informasinya sulit didapat. Pada penuliasan ilmiah ini, penulis membuat sebuah aplikasi yang berbasis Android untuk mempermudah pencarian Halte Transmusi pada Kota Palembang dengan menggunakan metode Location Based Service (LBS). Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dan semoga mampu memberikan informasi yang akurat, jelas dan tepat untuk mengetahui titik – titik lokasi Halte Transmusi, serta dapat mempermudah mobilitas wisatawan lokal maupun mancanegara dan masyarakat khususnya Kota Palembang.
Kata kunci : Location Based Services (LBS), Halte.



1.        PENDAHULUAN


Pesatnya perkembangan teknologi mobile sejalan dengan perkembangan teknologi informasi. Hal itu menjadi sebuah peluang bagi para pengembang Information Technology (IT). Apalagi saat ini teknologi mobile berkembang sangat pesat. Sebagian besar orang telah bergantung pada mobile device untuk memperoleh informasi. Informasi merupakan kebutuhan utama bagian sebagian besar manusia. Dengan menggunakan perangkat handphone, informasi bisa didapatkan dimanapun berada dalam waktu singkat.
Saat ini banyak mobile device dengan berbagai macam sistem operasi. Salah satunya sistem operasi android. Sistem Operasi Android merupakan subset perangkat lunak yang meliputi sistem operasi, middleware, dan aplikasi kunci yang di rilis oleh google. Android pertama kali dikembangkan oleh perusahaan bernama Android Inc., dan pada tahun 2005 diakuisisi oleh perusahaan internet raksasa google. Android dibuat dengan basis kernel linux yang telah dimodifikasi, dan setiap rilisnya diberi kode nama berdasarkan nama hidangan makanan.
Saat ini khususnya masyarakat  kota Palembang  maupun wisatawan lokal dan mancanegara yang ingin berpergian khususnya di dalam kota Palembang sulit untuk mengetahui letak, posisi dan lokasi dari Halte Transmusi. Meskipun selama ini ada google maps yang memberikan informasi ketersediaan fasilitas jalan, akan tetapi untuk beberapa venue, google maps belum menyediakan informasi tentang Halte Transmusi. Maka dari itu diperlukan sebuah aplikasi khusus yang memberikan informasi detail tentang lokasi Halte Transmusi di kota Palembang sekaligus rute yang akan dilalui oleh masyarakat dan wisatawan
       Untuk menyelesaikan permasalahan yang ada, maka penulis tertarik untuk merancang dan membuat sebuah aplikasi daftar pencarian halte transmusi yang bisa digunakan di platform berbasis android dengan menggunakan metode location based services (LBS) Berdasarkan hal tersebut, maka penulis ingin mengangkat masalah tersebut sebagai bahan penelitian penulisan proposal dan sekaligus menjadi topik dalam penulisan skripsi dengan judul “Aplikasi Pencarian Daftar Halte Transmusi Kota Palembang Berbasis Android Dengan Menggunakan Metode Location Based Services (LBS).

2.             METODOLOGI PENELITIAN
2.1     Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan dari bulan Nopember 2013 sampai bulan Februari 2014. Adapun tempat penelitian dan lokasi penelitian terdiri dari dua lokasi yaitu Dinas Perhubungan Kota Palembang Jln. Pangeran Sido Ing Lautan 35 Ilir Palembang dan Institusi SP2J Jln. Demang Lebar Daun No 507 A Palembang.

2.2    Metode Pengumpulan Data
Adapun metode pengumpulan data yang penulis gunakan dalam penulisan laporan dari skripsi adalah sebagai berikut :
a.             Wawancara (Interview)
b.            Tinjauan Pustaka

2.3    Metode Pengembangan Sistem
Metode yang digunakan dalam pengembangan perangkat lunak ini adalah model sekuensial linier (sequential linear) atau sering disebut juga model air terjun. Model sekuensial linier mengusulkan sebuah pendekatan kepada perkembangan perangkat lunak yang sistematik dan sekuensial yang mulai pada tingkat dan kemajuan sistem pada seluruh analisis, desain, kode, pengujian, dan pemeliharaan, (Pressman, 2002:37). Model sekuensial linier meli
ngkupi aktivitas-aktivitas sebagai berikut :
Tahapan Analisis
1.            Rekayasa Pemodelan sistem Informasi
2.            Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
3.            Desain
4.            Generasi Kode
5.            Pengujian
6.            Pemeliharaan

2.4     Android
Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis Linux yang mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembangnya untuk menciptakan aplikasi mereka. Android merupakan perangkat mobile yang merupakan modifikasi kernel Linux 2.6. Sejak Android dirilis, telah dilakukan berbagai pembaruan berupa perbaikan bug dan penambahan fitur baru. Android juga adalah platform yang sangat lengkap, baik itu dari sistem operasinya, aplikasi dan tool pengembangan, market aplikasi Android, serta dukungan yang sangat tinggi dari komunitas open source di dunia, sehingga Android terus berkembang pesat, baik dari segi teknologi maupun dari segi jumah device yang ada di dunia, (Safaat H, 2012:1-3).
Sistem perangkat lunak Android sebenarnya merupakan sebuah stack atau tumpukan yang terdiri atas beberapa lapisan dari yang paling dekat dengan perangkat keras sampai yang berinteraksi langsung dengan pengguna. Jadi, dapat dikatakan bahwa Android bukan sekedar suatu framework yang terdiri di atas suatu sistem saja, tetapi Android merupakan sistem itu sendiri yang tersusun atas berbagai lapisan perangkat lunak.
2.5     Location Based Services (LBS)
Menurut Safaat H (2013;174-178) Location-Based Service (LBS) atau di sebut dengan layanan berbasis lokasi adalah layanan informasi yang dapat di akses melalui mobile device dengan menggunakan mobile network, yang di lengkapi kemampuan untuk memanfaatkan lokasi dari mobile device tersebut. LBS memberikan kemungkinan komunikasi dan interaksi dua arah.
Oleh karena itu pengguna memberitahu penyedia layanan unntuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan, dengan referensi posisi pengguna tersebut. Layanan berbasis lokasi dapat di gambarkan sebagai suatu layanan yang berada pada pertemuan tiga teknologi yaitu: Geographic Information System, Internet Service, dan Mobile Devices.
LBS (location Based Services) merupakan salah satu layanan yang beraksi aktif terhadap perubahan entitas posisi sehingga mampu mendeteksi letak objek dan memberikan layanan sesuai dengan letak objek yang telah di ketahui tersebut.
Metode LBS adalah suatu metode yang mempermudah dalam pencarian lokasi suatu objek yang digunakan oleh seorang (user) sesuai dengan keinginannya. Adapun komponen-komponen dalam metode LBS yaitu :

a.        Mobile Divices
Mobile Devices adalah sebuah alat yang di gunakan untuk meminta informasi yang di butuhkan. Biasanya perangkat yang  memungkinkan yaitu PDA, Mobile Phones, Laptop, dan perangkat lainnya yang mempunyai fasilitas navigasi.
b.         Communication Network
communication network adalah jaringan selular yang mengirimkan data pengguna dan permintaan layanan.
c.          Positioning Component 
positioning component untuk pengolahan layanan biasanya posisi pengguna harus ditentukan. Posisi pengguna dapat diperoleh menggunakan jaringan komunikasi atau dengan menggunakan Global Positioning System (GPS).
d.         Service and Application Provider
Service and Application Provider adalah penyedia layanan pengguna selular yang bertanggung jawab untuk memproses layanan
e.         Data and Content Provider 
Data and Content Provider yaitu penyedia layanan informasi data yang dapat diminta oleh pengguna
2.6       Java Development Kit (JDK)
          Menurut Andi (2013:6), Java Development Kit (JDK) adalah sebuah produk yang di kembangkan oleh Oracle yang di tunjukan para developer Java. Sejak Java diperkenalkan, JDK merupakan Java Software Development Kit (SDK) yang paling sering di gunakan. Pada tanggal 17 November 2006, Sun Mengatakan akan merilis JDK sebagai opensource menggunakan lisensi GNU General Public Licanse (GPL), artinya software ini sekarang menjadi free software. Pada tanggal 8 mei 2007, Sun mengontribusikan source code-nya ke OpenJDK.

2.7       Android Software Development Kit (SDK)
Menurut Safaat H (2012:5), Android Software Development Kit (SDK) adalah tools Application Programming Interface (API) yang diperlukan untuk memulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java.


2.8       Eclipse
Menurut Safaat H (2012, 16), Eclipse adalah sebuah pengembangan lingkungan yang terintegrasi yang membantu anda untuk membangun aplikasi-aplikasi dalam banyak bahasa pemrograman. Eclipse adalah software open source yang didukung oleh Eclipse foundation, yaitu sebuah asosiasi non profit yang serupa dalam ruang lingkup dasar Apache. Eclipse dapat berjalan di beberapa sistem operasi dengan mudah, dan inti dari Eclipse adalah plugin manager yang dapat memuat, menginstal, dan menjalankan berbagai plugin.

2.9          Android Development Tools (ADT)
Menurut Safaat H (2012:6), Android Development Tools (ADT) adalah plugin yang didesain untuk Integrated Development Environment (IDE) Eclipse yang memberikan kita kemudahan dalam mengembangkan aplikasi Android dengan menggunakan Integrated Development Environment (IDE) Eclipse. Android Development Tools (ADT) memudahkan kita dalam membuat aplikasi project Android, membuat Graphical User Interface (GUI) aplikasi, melakukan running aplikasi menggunakan Android Software Development Kit (SDK) melalui Eclipse, dan dengan Android Development Tools (ADT) kita juga dapat melakukan pembuatan package Android (.apk) yang digunakan untuk distribusi aplikasi Android yang kita rancang.

2.10      Desain Sistem
2.10.1              Use Case Diagram User
Use case diagram user menggambarkan bagaimana seorang user berinteraksi dengan sistem.
Gambar 2.1 Use Case Diagram User

2.10.2              Activity Diagram
Activity diagram adalah diagram yang menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah Aplikasi. Aktivitas pengguna (user) dan sistem dalam melakukan pencarian halte transmusi yang ada di Kota Palembang bisa dilihat dalam gambar di bawah ini.










Gambar 2.3 Activity Diagram
2.10.3  Class Diagram  
         Class Diagram merupakan diagram yang digunakan untuk menampilkan beberapa kelas serta paket-paket dalam system.

 









Gambar 2.4 Class Diagram

3.             HASIL
3.1    Rekayasa dan Pemodelan Sistem Informasi
Tahap ini merupakan tahap untuk mengumpulkan informasi kebutuhan sistem yang akan dibuat, menganalisis pengguna yang akan berinteraksi dengan sistem, tugas yang dilakukan pengguna dan lingkungan sistem. Pada tahap ini, dilakukan komunikasi dengan pengguna untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan, baik dengan melakukan wawancara atau interview maupun pengamatan langsung (observasi), sekaligus mempelajari dokumen atau berkas yang digunakan.
3.2    Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
         Tahap ini merupakan tahap untuk pengenalan perangkat lunak yaitu dengan menggunakan (tool) Eclipse Helios untuk mempermudah dalam membangun sebuah peta atau maps yang akan diaplikasikan didalam perangkat Mobile Android.
3.3    Desain
         Tahap ini merupakan tahap penyusunan proses, data, aliran proses dan hubungan antar data yang paling optimal untuk menjalankan proses bisnis dan memenuhi kebutuhan sesuai dengan hasil analisa kebutuhan. Hasil yang didapatkan pada tahap ini meliputi : rancangan struktur menu dan Unified Modeling Languange (UML), Unified Modeling Languange menunjukan aliran proses yang akan dilakukan oleh seorang user terhadap aplikasi yang akan dibuat. Pada tahap ini  Location Based Services (LBS) akan dilakukan dengan menggunakan komponen komponen yang terdiri dari : piranti mobile, jaringan komunikasi, komponen positioning (penunjuk posisi), penyedia layanan dan aplikasi, penyedia data dan konten. Yang merupakan sistem yang akan membentuk sebuah informasi berupa  titik kordinat dan sebagai petunjuk antara user kepada objek berupa peta. Pada tahap ini juga akan menghasilkan gambaran  proses aplikasi  yang akan digunakan.
3.4    Generasi Kode
Tahap ini merupakan tahapan lanjutan dari proses sebelumnya, yaitu desain program akan diterjemahkan ke dalam kode-kode dengan menggunakan bahasa pemograman yang sudah ditentukan. Dan kode program tersebut akan langsung diuji secara unit per unit, untuk mengetahui apakah kode tersebut sudah dapat dijalankan. Pada tahap ini implementasi kode program yang akan digunakan adalah bahasa pemprograman Javascript.
3.5    Pengujian
Tahap ini merupakan penyatuan sebuah unit-unit program yang sudah dibuat, dan diuji secara keseluruhan (system testing) dengan tujuan menjamin bahwa semua kebutuhan sudah terpenuhi. Pengujian akan dilakukan baik dengan menggunakan pengujian Black Box maupun dengan White Box.
3.6     Pemeliharahan
Tahap ini merupakan tahapan terakhir yang akan dilakukan yaitu dengan cara mengoperasikan program dilingkungan serta melakukan pemeliharaan
3.7     Halaman Pembuka Aplikasi
Halaman pembuka adalah halaman awal pada saat aplikasi mulai dijalankan. Halaman pembuka akan secara otomatis berganti dengan halaman menu utama disaat sesinya sudah berakhir.
Gambar 3.1 Halaman Menu Utama
3.7.1        Halaman Menu Utama
            Pada rancangan ini menu awal berisikan 4 (empat) menu pilihan utama yang terdiri dari menu daftar halte yang berisikan daftar halte transmusi yang tersebar di kota palembang, menu peta halte yang menampilkan seluruh peta titik lokasi halte yang tersebar di Kota Palembang , menu informasi koridor yang berisikan informasi koridor dan halte yang akan di lalui dari titik awal perjalanan sampai akhir perjalanan dan menu tentang halte yang berisikan tentang deskripsi singkat tentang aplikasi.
Gambar 3.2 Menu Awal
3.7.2 Halaman Daftar Halte Transmusi
Halaman daftar  Halte adalah halaman yang menampilkan semua data atau nama Halte Transmusi yang tersebar di kota Palembang.

Gambar 3.3 Halaman Daftar Halte




3.7.3 Halaman Peta dan Titik – Titik Lokasi Halte Transmusi
Halaman peta adalah halaman yang akan manampilkan tampilan peta beserta icon lokasi halte yang tersebar di daerah kota Palembang. Melalui icon tersebut dapat diketahui informasi yang berkaitan dengan halte.
    Gambar 3.4 Halaman Peta dan Titik – Titik Lokasi Halte Transmusi
3.7.4  Halaman Informasi Koridor dan Halte Dilalui
Halaman ini adalah informasi koridor dan Halte apa saja yang nantinya akan di lalui oleh Bus Transmusi (BRT), yang terdiri dari delapan koridor dan lebih kurang 228 halte yag ada, sehingga dapat memudahkan user mendapatkan pengetahuan informasi halte apa saja yang akan di lewatinya dari awal perjalanan sampai tujuan perjalanannya.
        Gambar 3.5 Halaman Informasi Koridor dan Halte Dilalui

3.7.5  Halaman Tentang
Halaman ini adalah halaman yang berisi pilihan untuk keluar aplikasi daftar Halte.

Gambar 3.6 Halaman Tentang



4.  SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dari bab–bab sebelumnya, didapatkan beberapa kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.         Aplikasi yang dihasilkan adalah aplikasi daftar pencarian halte yang digunakan pada smartphone berbasis Android dengan menerapkan metode Location Based Service (LBS) terintegrasi dengan Google Maps.
2.        Aplikasi yang dibuat mempermudah para pengguna smartphone berbasis Android yang sedang berada di Kota Palembang dalam melakukan pencarian halte transmusi.

DAFTAR RUJUKAN
Akbar Nuzul Putra, Toufan D. Tambunan, Kurniawan Nur Ramadhan. Aplikasi Wisata Kota Bandung  Menggunakan Metode Location-Based Services (LBS)  pada Android http://repository.politekniktelkom.ac.id/Proyek_Akhir/M/jjurnal_PA_aplikasi_wisata_kota_Bandung_Menggunakan_Metode_Location based_service_ (LBS)_pada_android.pdf  (diakses tanggal 18 oktober 2013)

Eko Prasetyo Adi Sutrisno. Program Aplikasi GPS Untuk  Mencari Lokasi dan Jarak   SPBU Di Tangerang Selatan dengan Peta dan Augmented Reality Camera-view Pada Perangkat Bergerak Berbasis Android http://repository.gunadarma.ac.id:8080/bitstream/123456789/1163/1/50407307.pdf (diakses tanggal 20 Oktober 2013 )
Andi. 2013. Android Programming with   eclipse.Andi: Yogyakarta.

Pressman, Roger S. 2002. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi (Buku Satu). Yogyakarta : Andi.
Riyanto. 2010. Sistem Informasi Geografis Berbasis Mobile. Yogyakarta : Gava Pustaka.
Rosa A.S dan M.Shalahiddin. 2011. Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan   Berorientasi Objek. Modula: Bandung.
Safaat H, Nazruddin. 2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android. Bandung : Informatika.
Safaat H, Nazruddin. 2013. Aplikasi Berbasis Android. Informatika: Bandung.


Selamat Datang Di Blog Saya

JAM

Popular Post

- Copyright © Bagustok --Designed by Bagus Priatna -